Penasaran, kok bisa-bisanya memaafkan pasangan yang ketahuan selingkuh? Ada banyak alasan memaafkan orang selingkuh itu adalah pilihan yang tepat. Walaupun rasanya terkesan aneh, namun ada beberapa pasangan melakukannya. Hasilnya memang beragam, 50% berhasil dan sisanya memang berakhir.
Dari penyataan di atas pasti kamu sedang bertanya, sebenarnya apa alasannya mereka mampu menghapus rasa sakit hati itu dan memulainya dari nol lagi? Apakah hanya karena masalah jatuh cinta saja?
Ini Alasan Memaafkan Orang Selingkuh
Ada beberapa orang yang mengambil sudut pandang berbeda dari sebuah kasus perselingkuhan. Poin utamanya bukan tentang sakit hati, melainkan mengapa bisa terjadi seperti itu. Bisa dikatakan mereka melihat akar permasalahannya.
Hal seperti ini dapat dijadikan sebagai pembelajaran, bahwa sebuah kesalahan itu pasti ada sebab dan akibat, bukan langsung terjadi begitu saja. Ketika mengetahui penyebab utamanya, kedua pasangan tersebut pasti mendapatkan kebahagiaan abadi.
Mereka bisa mendapatkan sebuah pelajaran berharga demi mengarungi kehidupan kedepannya. Apalagi, bagi kamu yang sudah berumah tangga, melihat dari sisi ini membuat kedewasaan akan bertambah, kebahagiaan akan terasa abadi.
Rasa Nyaman Satu Sama Lain
Alasan memaafkan orang selingkuh adalah rasa nyaman yang dirasakan. Arti kata nyaman di sini bukan karena terlalu cinta sehingga, membutakan segalanya. Tetapi, lebih dari sekedar itu, levelnya sangat tinggi.
Kamu sudah mampu menerima segala kekurangan dan kesalahan pasangan. Inilah cinta dan jodoh yang sebenarnya, jika ada satu kesalahan merupakan kelalaian bersama. Tidak bisa saling tunjuk satu sama lain begitu saja.
Perselingkuhan yang terjadi harus diakui sebagai salah satu kesalahan bersama. Biasanya para korban dan tersangka melihatnya dari sudut pandang bahwa ini adalah kelemahan terbesar yang dimiliki.
Akibat dari kelemahan tersebut menjadi alasan memaafkan orang selingkuh. Pada dasarnya tidak ada yang sempurna, maka dari itu satu kesalahan mungkin, masih dapat kesempatan kedua, selebihnya tergantung dari sudut pandang mana yang dilihat.
Pengalaman yang Sama
Poin berikutnya mengapa mereka melakukan hal ini berdasarkan sebuah pengalaman. Mungkin, dulu kamu sudah pernah selingkuh dan ingin bertaubat tetapi, tidak mendapatkan kesempatan. Maka dari itu, sekarang adalah waktunya.
Hal seperti ini sebenarnya sah saja, pada dasarnya seseorang akan berbuat kesalahan baik itu kecil atau besar. Ketika hal itu terjadi, pasti mereka akan memberikan kesempatan itu setidaknya ada harapan agar kesalahan ini tidak akan terjadi.
Selain itu, pasangan bisa benar-benar taubat dan tidak mengulanginya lagi. Dengan begini hubungan mereka sebagai pasangan atau suami istri bisa berjalan lebih harmonis dan bahagia. Hanya saja, untuk mengembalikan suasana seperti semula membutuhkan waktu yang cukup panjang.
Walau sudah ikhlas, korban perselingkuhan tetap merasakan trauma mendalam. Terkadang rasa benci akan muncul dengan sendirinya, maka dari itu tetap bersabar dan terus berusaha agar hubungan menjadi baik.
Menjaga Nama Baik Antar Keluarga
Alasan memaafkan orang selingkuh selanjutnya adalah nama baik keluarga. Kondisi tersebut sering terjadi untuk beberapa keluarga yang masih menjunjung tinggi soal nama dan rasa malu akibat ulah salah satu keluarga.
Memang terkesan terpaksa melakukannya, tetapi hal ini bisa jadi cikal bakal kalau hubungan keduanya bisa harmonis. Hal itu, terjadi akibat dari desakan orang tua yang selalu memaksa agar kesalahan seperti ini tidak terjadi lagi.
Baca juga: Ini Penyebab Mengapa Orang Selingkuh di Belakang Kamu
Kondisinya akan lebih kuat kalau memang, kedua pasangan sudah mempunyai seorang anak. Memaafkan menjadi salah satu opsi terbaik, karena buah hati mereka memang tidak bersalah sama sekali.
Kalau masih menurut ego masing-masing, maka tidak adil bagi anak yang masih membutuhkan kedua orang tuanya lengkap. Bukan sambung walau kasih sayangnya sama dan tidak ada perbedaan sama sekali.
Alasan memaafkan orang selingkuh terkadang sulit dipandang secara logika. Hanya saja, kedua pasangan tersebut yang mengetahui bagaimana baiknya, tidak heran langkah ini diambil secara sadar dan ikhlas. Kalau kamu sendiri apakah akan memaafkan atau tidak?
